Untuk informasi,
gue adalah siswa tingkat akhir jurusan IPA di salah satu SMA swasta di jawa.
Gue merasa orang yang kurang beruntung mengapa gue dua tahun lalu memilih
jurusan ipa, pasalnya gue itu baru menemukan passion gue sebenarnya ada di
industri kreatif gitu, yang padahal bakat dan hobi gue ini udah keliatan banget
pas gue kecil.
Waktu kelas 4 SD
dulu, gue belum sadar kalo gue tu cepet banget ngeluarin ide ide kreatif, dan
sengaja gue sering iseng sendiri nulis tulisan tulisan cerita gitu di komputer
tabung milik bokap gue dulu, yang niatnya mau gue muat di salah satu majalah
anak anak waktu itu. Ngga tau kenapa gue ngerasa kalo gue tertarik banget di
dunia industri kreatif.
Tapi kenapa pas
awal masuk SMA tetep aja gue bersikeras untuk pengen jadi Teknisi.
Akhir tahun
kemaren, gue merasa mendapatkan anugerah dan titik terang di jalan hidup gue
untuk ngelanjutin bakat dan hobi gue dulu, dan gue ngerasa kalo gue ngelakuin
itu semua itu enjoy dan ngga merasa keberatan gitu. Gue kepikiran untuk ingin
selalu mengabadikan seluruh aktifitas gue dalam bentuk visual, karena
selain terlihat nyata, hal ini juga
memudahkan untuk mengingatnya. Hal ini udah terlaksana sejak awal pertengahan
SMA dan hal ini juga yang membuka kembali lembaran lembaran lama gue untuk
terus dipertahanin.
Sejak saat itu
temen temen gue paham kalo gue seneng menggeluti bidang ini, nggak jarang juga gue sering dapet pekerjaan
sejenis dari temen, gue nggak menolak selama hal ini emang gue sukai, gue
selalu berfikir positif bahwa “practice makes you perfect” gue sering banget
liat ni tulisan ada di bagian bawah buku tulis gue yang gue coba terapin dalam
keseharian gue.
“Tan, film dokumenter untuk acara pelantikan
minggu depan gimana? ” tanya temen gue Han.
“Oh iya, nanti gue kerjain” jawab gue singkat.
“Deadline kapan? ”
tambah gue
“ Yaa sekitaran 5 harian lagi lah, yang pasti
h-1 kelar yoo” pinta han
Dengan senang
hati gue mengerjakan tugas gue, setelah kudapatkan laptop dari pinjaman temen.
Oh iya, selama ini gue bergantung dengan temen gue untuk meminjamkan gue
laptop, bermodalkan jalinan relasi dan memori pasti kudapatkan pinjaman,
terdengar lucu memang, mau gimana lagi kalau keadaan tidak berpihak (re: gapunya). Apakah gue putuskan untuk
tidak berusaha? kan lebih lucu lagi.
Seiring
berjalannya waktu, gue merasa gak enak rasa sama temen temen gue perihal itu,
lalu gue pindah haluan ke laptop kecil bokap. Masalah datang ketika gue
menginstal aplikasi editingnya, terlihat screen laptop sudah tidak memadahi
lagi untuk ngladenin permintaan gue. Dengan terpaksa gue putuskan untuk kembali
ke cara lama gue guna ngelarin tugas terakhir ini. Sampai saat ini gue vakum
sementara dari dunia ketertarikan gue.
Dari situ gue
kepikiran untuk berusaha mencari “senjata”
guna menunjang bakat dan minat gue itu, kucarilah senjata apakah yang paling
cocok untuk gue dan setelah sekian lama akhirnya gue udah menemukan da real senjata yang cucok buat gue itu
Asus Vivobook Pro, ni gue jelasin:
Pertama yang gue
sukain di Vivobook Pro N580 ini itu designnya yang minimalis khas nya Asus dan
dengan dimensi yang ramping itu terlihat elegan saat memakainya gitu.

Dan apalagi
VivoBook pro ini memiliki bodi yang dibentuk dari allumunium alloy yang
pastinya kuat dan tahan dari benturan dan dengan ketebalan yang hanya 19,2 dan
bobot cuman 2 kg menambah keistimewaannya dalam hal portabilitas yang pasti
enteng buat dibawa.
Yang kedua so
pasti mesin performa nya, Laptop ini sudah dibekali dengan Processor Intel®
Core™ i7 7700U dan sudah dilengkapi dengan sistem operasi Windows 10 dan juga dibekali
Graphic Card NVDIA GeForce GTX 1050 dengan 4GB GDDR5, RAM 8GB DDR4 dan
masih bisa di upgrade lagi menjadi 16GB yang membuat aktifitas multitasking
menjadi lebih nyaman. Keren gak tuh?

Ketiga itu gue
suka sama fitur yang ada di perangkat ini adalah adanya fitur fingerprint yang
ada di pojok kanan touchpadnya, jadi dengan adanya fitur ini beserta Windows
Hello itu memudahkan pengguna nya dalam pengaksesan hanya dalam sentuhan sudah
dapat digunakan. Simple kan?

Keempat adalah
layarnya yang sudah diselipkan berbagai macam komponen untuk mengoptimalkan
tampilan visulanya dengan salah satunya adalah ASUS Splendid Technology yang
digunakan untuk agar pengguna nyaman dalam menyetel layar dalam hal ini ada
empat buah mode, antara lain: Normal Mode, Eye Care Mode, Vivid Mode, dan
Manual Mode tinggal pilih sesuai kebutuhan dan keyboard nya juga sudah
dilengkapi dengan fitur backlight untuk memudahkan pengguna saat
menggunakannya dalam keadaan minim
cahaya.

Kelima adalah
audionya, sebagai video editor hal ini juga perlu pertimbagan yaa mengingat
kalo Asus VivoBook Pro ini menggandeng audio asal US Harman/Kardon guna
mendukung kualitas audio nya ini.

Jadi Asus
meletakkan dua buah speaker ini di sisi bawah bersebelahan dengan exhaust untuk
masuknya udara dengan ruang sebesar 8 cc beserta teknologi Smart amplifier,
yang diklaim mampu memaksimalkan kualitas audio yang kencang namun tetap jernih
dan enak didengar. Pas banget untuk main game nih.
Main Spec.
|
ASUS VivoBook Pro N580
|
CPU
|
Intel® Core™ i7 7700U Processor (4M Cache, up to 3.5GHz)
|
Operating System
|
Windows 10 Home
|
Memory
|
8GB DDR4 2400MHz SDRAM
|
Storage
|
1 TB + 128GB SSD
|
Display
|
15,6” (16:9) LED backlit FHD (1920x1080) Glare Panel with 100% sRGB
|
Graphics
|
Nvidia GTX 1050 VRAM 4GB GDDR5
|
Input/Output
|
1 x Type C
USB3.0 (USB3.1 GEN1), 1 x Fingerprint (On selected models), 1 x HDMI, 1 x USB
3.0 port(s), 1 x Microphone-in/Headphone-out jack, 2 x USB 2.0 port(s)
|
Camera
|
VGA Web Camera
|
Connectivity
|
Integrated
802.11a/b/g/n/ac (WIDI Support), Bluetooth V4.1
|
Audio
|
Built-in Stereo 1.6 W Quad-Speakers And
Digital Array Microphone
ASUS SonicMaster Premium Technology
|
Battery
|
3 Cells 42 Whrs
Battery
|
Dimension
|
(WxDxH) 361.4 x 243.5 x 17.9 mm
|
Weight
|
2 Kg with Battery
|
Colors
|
Rose Gold, Royal Blue, Quartz Grey
|
Accessories
|
Exclusive Sleeve, Mini Dock
|
Warranty
|
2 tahun garansi global
|
Mungkin itu
saja review singkat dari gue, kalo menurut gue sih ni laptop cocok banget buat
para konten kreator di mana aja, pokoknya recommended laahh..
Artikel ini diikuti dalam Giveawaynya Raditya Dika bersama Asus VivoBook Pro
0 komentar:
Posting Komentar